Fondasi bermain drums bergantung pada teknik tangan (grip) yaitu cara memegang sticks dan kaki dalam memainkan pedal bass drum dan hi-hats.
Drum-sticks
Menurut teori adalah sangat mudah untuk memegang sticks, namun kita membuatnya menjada sulit daripada yang seharusnya atau awajarnya. Perhatikan bahwa kita menginginkan sesuatu yang alami dalam cara bagaimana kita memegang sticks yaitu sticks adalah kepanjangan dari jangkauan tangan kita. Pada dasarnya ada dua cara memegang sticks yaitu: Match Grip dan Traditional Grip.
Match Grip
Dalam teknik match grip, tangan kanan dan kiri harus memegang sticks dengan cara yang sama. Ibu jari dan telunjuk memegang stick pada posisi yang seimbang, yaitu kira-kira 12 cm dari ujung belakang stick. Perhatikan bahwa kita hanya perlu memegang stick secara santai tanpa harus menekan kuat-kuat. Bila grip kita terlalu kuat maka akan menimbulkan berbagai masalah, terutama ketika memainkan drums dengn volume suara keras. Oleh sebab itu yakinkan ada antara ruang ibu jari dan telunjuk dan tetap rileks.
Traditional Grip
Dengan cara tradional grip, tangan kiri (tangan kanan untuk yang kidal) memegang stick dengan cara berbeda, sedangkan tangan kanan masih sama dengan cara match grip.
Letakkan stick di antara ibu jari
dan pangkal jari telunjuk, kira-kira
pada posisi sepertiga dari panjang
stick.
Jari telunjuk dan jari tengah
menekan atau menahan stick
dengan santai dan berfungsi
sebagai kontrol dari grip,
sementara stick ditunjang oleh jari
manis dan kelingking.
TEKNIK BASS-DRUM
Pada dasarnya ada dua cara memainkan bass drum yaitu heel-up atau heel-down (tumit di atas atau tumit di bawah). Keduanya efektif dan harus di latih secara bersamaan. Posisi heel-down sangat baik untuk mengendalikan di dalam permainan yang lembut atau tempo musik lebih lambat. Teknik ini juga memberikan kita rasa nyaman karena mengakibatkan seluruh tubuh lebih seimbang. Sedangkan teknik heel-up cenderung untuk bermain dalam tempo yang cepat atau denga volume suara keras